Dalam dunia padel, kemampuan menjaga rally panjang menjadi pembeda antara pemain biasa dan pemain unggulan. Salah satu fondasi penting dalam permainan ini adalah teknik groundstroke padel. Meski terlihat sederhana, pukulan dasar ini memerlukan ketepatan, kontrol, dan kepekaan membaca arah bola. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang pengertian, jenis, teknik, serta tips agar groundstroke-mu makin konsisten di lapangan.

 

Apa Itu Groundstroke dalam Padel?

Groundstroke adalah pukulan yang dilakukan setelah bola memantul satu kali di tanah. Pukulan ini digunakan untuk mempertahankan rally dan mengontrol tempo permainan. Dalam padel, groundstroke mencakup forehand dan backhand, yang keduanya menjadi senjata penting dalam bertahan maupun menyerang.

Teknik ini sering digunakan di area baseline (belakang lapangan) dan berfungsi menjaga bola tetap dalam permainan sambil menunggu kesempatan untuk maju ke depan (net).

Perbedaan Groundstroke Padel dengan Tenis

Meski padel sering disebut “saudara muda tenis,” teknik groundstroke-nya memiliki karakteristik berbeda. Pada tenis, pemain cenderung melakukan ayunan besar dengan power tinggi. Sedangkan dalam padel, ayunan lebih pendek, posisi tubuh lebih rendah, dan fokusnya pada kontrol serta arah bola, bukan kecepatan.

Selain itu, dinding belakang menjadi faktor penting dalam padel. Pemain harus memperkirakan pantulan dinding agar bisa memukul dengan timing tepat, sesuatu yang tidak ada dalam tenis.

 

Jenis Groundstroke dalam Padel

Secara umum, ada dua jenis pukulan groundstroke utama dalam padel:

1. Forehand Groundstroke

   
   Pukulan ini dilakukan dengan sisi dominan raket (biasanya tangan kanan bagi pemain right-handed). Forehand memberi kontrol arah dan kekuatan alami karena posisi tubuh terbuka ke arah bola.

2. Backhand Groundstroke

   
   Dilakukan dengan sisi non-dominan raket. Meski lebih sulit dikuasai, backhand penting untuk bertahan di sisi kiri lapangan atau saat bola datang ke arah tubuh bagian belakang.

Kedua jenis pukulan ini perlu dilatih secara seimbang agar kamu bisa bertahan dan menyerang dari berbagai posisi.

Teknik Dasar Melakukan Groundstroke Padel

Berikut langkah-langkah dasar melakukan groundstroke yang benar:

1. Posisi Awal (Ready Position)

   
   Berdirilah dengan kaki selebar bahu, lutut sedikit menekuk, dan raket di depan tubuh. Pandangan fokus pada bola.

2. Persiapan (Preparation)

   
   Saat bola datang, putar bahu ke arah bola sambil menarik raket sedikit ke belakang (tidak terlalu jauh seperti tenis).

3. Kontak dengan Bola (Impact Point)

   
   Usahakan bola mengenai bagian tengah raket sedikit di depan tubuh. Hindari memukul terlalu dekat atau terlalu jauh.

4. Follow-Through (Gerakan Lanjutan)

   
   Setelah kontak, ayunkan raket ke depan dan sedikit ke atas. Gerakan ini membantu memberi efek topspin ringan yang menjaga bola tetap stabil.

5. Kembali ke Posisi Siap

   
   Segera kembalikan tubuh ke posisi siap untuk mengantisipasi pukulan lawan berikutnya.

Kesalahan Umum dalam Groundstroke

Banyak pemain pemula melakukan kesalahan yang menghambat konsistensi dalam rally. Berikut beberapa di antaranya:

• Ayunan terlalu besar. Ini membuat kontrol bola berkurang dan sering menghasilkan out.
• Memukul bola terlalu tinggi. Groundstroke ideal dilakukan saat bola masih setinggi pinggang.
• Terlalu dekat dengan bola. Pastikan ada ruang cukup untuk mengayun raket dengan nyaman.
• Lupa memperhatikan posisi kaki. Keseimbangan tubuh sangat menentukan arah dan kecepatan bola.

Tips Meningkatkan Konsistensi Groundstroke

Untuk menjaga konsistensi dalam rally panjang, beberapa kebiasaan latihan berikut bisa membantu:

1. Latihan Berpasangan (Consistency Drill)

   
   Latih pukulan rally bersama pasangan tanpa menargetkan winner. Fokus pada kontrol arah dan ritme permainan.

2. Gunakan Dinding (Wall Practice)

   
   Pantulan dinding di lapangan padel sangat efektif untuk melatih refleks dan kontrol bola.

3. Perhatikan Titik Pantulan Bola

   
   Belajar membaca tinggi pantulan membantu menentukan posisi dan timing yang tepat.

4. Gunakan Pukulan Lembut di Awal

   
   Tidak perlu memukul keras. Fokus dulu pada stabilitas dan arah. Power bisa ditambahkan setelah teknik stabil.

5. Latihan dengan Pelatih atau Video Analisis

   
   Rekam sesi latihanmu. Analisis posisi tubuh, ayunan, dan arah bola untuk melihat area yang bisa diperbaiki.

Groundstroke Sebagai Kunci Strategi Bertahan dan Menyerang

Groundstroke bukan hanya pukulan bertahan. Dengan kontrol yang baik, pemain bisa menggunakannya untuk membuka ruang serangan.
Misalnya, forehand diarahkan ke sudut kanan bawah lawan untuk memaksa mereka mundur, lalu lanjutkan dengan maju ke depan untuk melakukan volley atau smash.

Sebaliknya, saat dalam posisi bertahan, groundstroke yang pelan tapi akurat bisa memperlambat tempo dan memberi waktu untuk reposisi.

Latihan Mental dalam Menghadapi Rally Panjang

Konsistensi bukan hanya urusan teknik, tapi juga mental. Dalam rally panjang, pemain yang bisa menjaga fokus dan kesabaran biasanya menang.
Cobalah untuk tidak panik atau terburu-buru memukul winner. Gunakan groundstroke untuk menunggu momen tepat ketika lawan melakukan kesalahan posisi atau pukulan tanggung.

Kesimpulan

Teknik groundstroke padel adalah fondasi penting bagi siapa pun yang ingin meningkatkan permainan mereka. Dengan memadukan teknik dasar, posisi tubuh yang tepat, serta latihan rutin, kamu bisa menjaga rally lebih lama, memaksa lawan bertahan, dan membuka peluang serangan.

Jadi, sebelum berfokus pada smash spektakuler atau volley cepat, pastikan groundstroke-mu sudah kuat dan stabil. Karena dalam padel, pemain yang konsistenlah yang biasanya keluar sebagai pemenang.